Senin, 17 September 2012

Switch And Upgrade. Be The New You





Dengan produktifitas yang menurun dan cenderung stagnan, manfaatkan waktu luang anda seefektif mungkin. Anggap saat ini sebagai masa reses. Pergunakan waktu yang ada untuk memperkuat persenjataan anda. Ibarat mesin mobil, diri anda yang lama sudah tidak kompetitif lagi. Anda perlu melakukan tune up, bahkan kalau perlu mengganti mesin anda dengan horse power yang lebih besar. Lengkapi dengan sistem pendingin yang lebih baik dan tambahkan nitro untuk mendapatkan top speed yang lebih dahsyat. Ketika nanti bel pertandingan dibunyikan, kembalilah ke arena dengan kejutan baru.

Daripada mempertahankan pengeluaran yang tidak perlu untuk membiayai gaya hidup dan gengsi, lebih baik investasikan uang anda untuk meng-upgrade kemampuan. Anda tentu tidak akan masuk ke arena dengan cara, trik dan strategi yang sama bukan? If you keep doing the same thing, you will get the same result. Jadi jika anda mengharapkan hasil akhir yang berbeda, anda harus melakukan perubahan.

Pertama, gali dan temukan terlebih dahulu apa core competen anda sebenarnya. Apakah anda sudah berada di bidang yang tepat? Kalau belum, mungkin itu salah satu penyebab anda tersingkir di dalam persaingan. Seekor hiu yang ganas sekalipun dapat dikalahkan oleh seekor kelinci jika bertarung di daratan. Jadi, jika anda merasa core competen anda belum pas, mungkin anda perlu mempertimbangkan untuk pindah ke jalur yang lebih sesuai dengan kemampuan anda. Namun jka anda sudah berada di core competen yang benar, berarti anda perlu meng-upgrade kemampuan anda.

Jangan mencari alasan bahwa anda tidak akan bisa memiliki kemampuan yang disyaratkan. Kemampuan manusia jauh melampaui yang diperkirakan, jadi jangan pernah membatasi kemampuan anda. Seseorang yang sedang terdesak, dilluar perkiraannya akan mampu melompati tembok yang jauh lebih tinggi. Profesor Yohanes Surya menyebut fenomena ini dengan istilah Mestakung ( Alam Semesta Mendukung ). Saya pribadi percaya bahwa kita bisa karena biasa. Jadi kalau ada hal-hal yang tidak bisa anda lakukan, solusinya mudah. Mulailah melakukannya dan biasakanlah.

Ada banyak cara untuk meningkatkan kemampuan. Anda bisa mendapatkannya dengan mengikuti kursus / workshop, seminar, bahkan anda bisa mendapatkan banyak hal baru dengan membaca buku. Bicara mengenai buku, saya sangat prihatin melihat betapa minat baca masyarakat kita sangat rendah. Padahal banyak sekali informasi dan pengetahuan baru yang bisa kita dapatkan hanya dengan membaca buku. Jika ada yang beralasan bahwa seminar dan kursus membutuhkan biaya yang sangat mahal dan lokasi yang tidak menunjang, maka harga buku sangatlah murah dan mudah sekali untuk mendapatkannya. Bahkan sekarang ini banyak situs-situs di internet yang menyediakan artikel-artikel yang bagus untuk dipelajari dan anda bisa mendapatkannya secara gratis. Tapi tentu saja itu semua tidak ada gunanya jika anda tidak mau membacanya. Saya jadi teringat nasihat seorang guru waktu di Sekolah Dasar. Dia mengatakan bahwa seseorang yang tidak pernah membaca buku-buku yang bagus tidak lebih pintar dari mereka yang buta huruf. Jadi pertanyaannya bukanlah bisa atau tidak, tapi apakah anda mau atau tidak.

Yang manapun yang anda lakukan, pastikan anda kembali bangkit dengan modal kemampuan, pribadi dan cara pandang yang lebih baik. Anda bukanlah anda yang dulu. Be the new you!

Sumber : blog tetangga

Tidak ada komentar: